Minggu, 13 Maret 2016

SILABUS MATA KULIAH SEJARAH PERADABAN ISLAM


SILABUS MATA KULIAH SEJARAH PERADABAN ISLAM
PROGRAM KUALIFIKASI SARJANA/STRATA SATU (S-1)
FAKULTAS TARBIYAH STAIN AL-AMIN
DOSEN: KISMAN S.Pd.M.Pd.i

A. Informasi Umum

Nama Mata Kuliah : Sejarah Peradaban Islam (SPI)
Program Studi : S-1
Bobot : 4 SKS


B. Deskripsi

Sejarah merupakan realitas masa lalu, keseluruhan fakta, dan peristiwa yang unik dan berlaku. Hanya sekali dan tidak terulang untuk yg kedua kalinya. Oleh karena itu, ada pandangan bahwa masa silam tidak perlu dihiraukan lagi, anggap saja masa silam itu ”kuburan”. Pandang ini tentu saja sangat subyektif dan cenderung apriori sekaligus tidak memiliki argumentasi yang kuat. Tapi bagaimanapun sebuah perirtiwa pada masa silam bisa dijadikan pandangan untuk kehidupan yang akan datang agar lebih baik.

Mata Kuliah Sejarah Peradaban Islam (SPI) merupakan mata kuliah wajib untuk program studi S-1 di Fakultas Tarbiyah STAIN AL-AMIN. Dalam perkuliahan matakuliah ini mahasiswa akan diarahkan pada cara memahami Islam, baik Islam sebagai agama, budaya dan ilmu. Islam mempunyai rangkaian sejarah panjang yang tidak dapat dilupakan. Dimana dalam konteks peradaban, Islam mempunyai segudang bukti sejarah kemajuan dan perkembangan dari semua aspek.

Hal ini tentu harus dipahami secara betul oleh para mahasiswa karena Islam mempunyai karakter yang unik dalam kehidupan keberagamaannya. Oleh sebab itu, kajian seputar Sejarah Peradaban Islam dipandang sangat perlu untuk dikaji secara mendalam. Sehingga dalam proses pemahaman keislaman akan lebih utuh ketika betul-bentul paham dan mengerti tentang Sejarah Peradaban Islam.


C. Tujuan Mata Kuliah

1. Memberikan pemahaman yang utuh mengenai Sejarah Peradaban Islam
2. Memberikan kajian tentang pendekatan-pendekatan sejarah
3. Memberikan pemahaman objektif seputar fakta Sejarah Peradaban Islam



D. Pokok Bahasan

1. Pengantar Sejarah Peradaban Islam
a. Pengertian Sejarah
b. Metodologi Penulisan Sejarah
c. ilmu dasar sejarah
d. periodesasi sejarah dalam islam
e. maanfaat atau urgensi mempelajari sejara peradaban islam
2. Peradaban Islam Rasulullah Periode Makkah (610 – 622 M)
a. Peradaban Arab Sebelum Islam
b. Dakwah Makkah Nabi Muhammad
c. Pembentukan Sistem Sosial di Makkah

3. Peradaban Islam Rasulullah Periode madinah (622 – 632 M)
a. Arti Hijrah Nabi ke Madinah
b. Dasar Berpolitik Negeri Madinah
c. Piagam Madinah: Darussalam dan Darul Islam

4. Periode Khulafaur Rasyidin (632 – 661 M)
a. Pembentukan Kekhilafahan dan Sistemnya
1. Abu Bakar (632 – 634 M)
2. Umar bin Khattab (634 – 644 M)
3. Utsman bin Affan (644 – 656 M)
4. Ali bin Abi Thalib (656 – 661 M)
b. Tipe Kepemimpinan Khalifah
c. Kontribusi Khalifah dalam Peradaban Islam

5. Dinasti Umayyah (661 – 750 M)
a. Pendirian Dinasti Umayyah
b. Pola Pemerintahan Dinasti Umayyah
c. Ekspansi Wilayah Dinasti Umayyah
d. Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Umayyah

6. Dinasti Abbasiyyah (750 – 1258 M)
a. Pendirian Dinasti Abbasiyyah
b. Pola Pemerintahan Dinasti Abbasiyyah
c. Ekspansi Wilayah Dinasti Abbasiyyah
d. Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Abbasiyyah

7. Islam di Andalusia (Spanyol)
a. Sejarah Penguasaan Islam di Spanyol
b. Kemajuan Peradaban Islam Spanyol
c. Kemunduran Peradaban Islam Spanyol

8. Tiga Kerajaan Besar
a. Turki Usmani hingga Mustafa Kemal (1300 – 1922 M)
b. Dinasti Safawi Persia hingga Khumaini (1501 – 1732 M)
c. Dinasti Mugal India hingga Terbentuknya Bangladesh

9. Peradaban Islam Asia Tenggara
a. Sejarah Islam di Asia Tenggara
b. Kemajuan Agama Islam Asia Tenggara
c. Moderenisasi Islam Asia Tenggara

10. Peran Walisongo dalam Peradaban Islam Indonesia
a. Walisongo dan Dakwah Islam
b. Model Penyebaran Islam Walisongo
c. Kemajuan Islam Periode Walisongo

11. Peradaban Islam Indonesia Pra Kemerdekaan
a. Teori Kedatangan Islam di Indonesia
b. Sejarah Awal Masuknya Islam Indonesia
c. Agama dan Kekuatan Politik Masa Kolonialisme

12. Peradaban Islam Indonesia Pasca Kemerdekaan
a. Islam Indonesia dalam Masa Revolusi
b. Peran Islam dalam Kemerdekaan
c. Peradaban Islam dan Negara Pancasila



E. Referensi Pokok

• Azyumardi Azra, Historiografi Islam Kontomporer: Wacana Aktualitas dan Aktor Sejarah, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2002.
• Badri Yatim, Sejarah Peradaban Islam: Dirasah Islamiyyah II, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2003.
• Dedi Supriyadi, Sejarah Peradaban Islam, Bandung: Pustaka Setia, 2009.
• Jaih Mubarak, Sejarah Peradaban Islam, Bandung: CV Pustaka Islamika, 2008.
• K. Ali, Sejarah Islam (Tarikh Pramodern), Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2003.
• M. Abdul Karim, Islam Nusantara, Yogyakarta: Pustaka Book Publisher, 2007.
• M. Abdul Karim, Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam, Yogyakarta: Pustaka Book Publisher, 2007.
• Moh Nurhakim, Sejarah dan Peradaban Islam, Malang: UMM Press, 2004.
• Musyarifah Sunanto, Sejarah Peradaban Islam Indonesia, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2005.



F. Sistem Perkuliahan

1. Ceramah
Dosen memberikan penjelasan dalam perkuliahan ketika membuka mata kuliah dan klarifikasi persoalan dalam perjalanan diskusi kelas.


2. Presentasi
Semua mahasiswa wajib mempresentasikan makalah yang dibuat secara individu atau kelompok(tergantung kuantitas mahasiswa). Presentasi dilakukan secara berkelompok sesuai dengan urutan pokok bahasan mata kuliah. Dalam presentasi makalah diperbolehkan menggunakan alat bantu LCD dengan menyajikan presentasi power point (minimal 5 halaman) yang menayangkan point-point makalah. Khusus untuk slide power point dapat dibuat oleh perwakilan kelompok.

3. Resitasi (Tugas)

• Membuat makalah dengan format tema sesuai daftar bab dalam silabus (minimal 8 halaman font times new roman spasi 1,5 dengan menggunakan 4 buku referensi)—disertai dengan halaman sampul
• Makalah dikumpulkan kepada Dosen setiap maju presentasi dan difotocopy kepada suluruh mahasiswa
• Makalah dipresentasikan di depan kelas secara berurutan

4. Mid-Semester dan Ujian Akhir Semester
Waktu dan tempat ujian Mid-Semester dan Ujian Akhir Semester ditentukan oleh Fakultas Tarbiyah. Soal Mid-Semester dan Ujian Akhir Semester disiapkan Dosen dengan mengambil materi-materi kuliah yang telah didiskusikan dalam kelas.


G. Sistem Evaluasi

Perkuliahan ini akan memberi bobot nilai pada komponen-komponen berikut:
a. Kehadiran 10%
b. Tugas Individu 10%
c. Keaktifan dalam perkuliahan (diskusi) 10%
d. Ujian Tengah Semester 30%
e. Ujian Akhir Semester 40%
Tambahan:
a.       Dosen pembimbing mata kuliah tidak bisa membuat nilai untuk para mahasiswa, tapi mahasiswalah yang membuat nilainya sendiri. Nilai anda tergantung pada usaha anda.
b.      Untuk mahasiswa yang mengikuti mata kuliah SPI, diharapkan untuk berpakaian rapi dan sopan sesuai dengan etika dan budaya islami.


SILABUS MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


SILABUS MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DOSEN: KISMAN S.Pd, M.Pd.i
FAKULTAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM STAI AL-AMIN


A.   INFORMASI UMUM

Nama Mata Kuliah        : Pendidikan agama islam
Kode Mata Kuliah         :
Program Studi              : S-1
Bobot SKS                   : 2 SKS (12 Kali Pertemuan)

B.   DESKRIPSI

Mata kuliah Pengantar Studi Islam (PSI) merupakan mata kuliah dasar baru dalam kurikulum 2010 (sebagai pengganti mata kuliah Pengantar Agama Islam & mata kuliah Metodologi Studi Islam), sesuai Surat Keputusan Rektor Nomor 21 Tahun 2010 tentang Kurikulum Kompetensi Dasar dan Utama Program Sarjana (S.1) IAIN Walisongo. PSI diajarkan untuk membekali mahasiswa dalam rangka memiliki pengetahuan Islam secara komprehensif (secara luas dan mendalam). Sebagai mata kuliah ilmu-ilmu keislaman pokok, PSI didesain menyiapkan sarjana muslim yang cakap dalam hal akademik dan interaktif terhadap masyarakat dengan wawasan Islam yang dimilikinya.

C.   STANDAR KOMPETENSI

Peserta didik memiliki pemahaman ajaran Islam normatif dan empiris: aqidah, syari’ah, akhlaq serta sejarah peradaban Islam.

D.   KOMPETENSI DASAR

Peserta didik mampu memahami dan mempunyai gambaran integral dan sikap ilmiah dalam mengkaji aspek-aspek agama Islam, baik ajaran, institusi sosial maupun budaya dengan menggunakan berbagai metode dan pendekatan yang sesuai serta menerapkannya dalam pengkajian tematik. Dengan demikian, pemahaman Islam normatif dan empiris akan menciptakan bentuk pemaknaan Islam holistik, Islam universal dan Islam inklusif.





E.   POKOK BAHASAN

1.    manusia dan agama
a.    manusia dan alam semesta
b.    manusia menurut agama islam
c.    agama : arti dan ruang lingkupnya
d.    hubungan manusia dengan agama

2.    agama islam
a.    arti dan ruang lingkup agama islam
b.    klasifikasi agama dan agama islam
c.    salah paham terhadap islam
3.    sumber agama dan ajaran islam
a.    al-quran: isi dan sistematiknya
b.    al-hadist arti dan fungsinya
c.    rakyu atau akal pikiran yang dilaksanakan dengan ijtihad

4.    kerangka dasar agama dan ajaran islam
a.    kerangka dasar agama islam
b.    agama islam dan ajaranya:ilmu-ilmu keislaman
c.    tasawuf, filsafat, politik dan pembaharuan
d.    aqidah, syari’ah, akhlak
5.    aqidah
a.    arti dan ruang lingkupnya
b.    keyakinan kepada allah
c.    keyakinan kepada para malaikat
d.    keyakinan kepada kitab suci
e.    keyakinan kepada nabi dan rosul
f      keyakinan kepada hari kiamat dan pertanggung jawaban manusia di akhirat
g.    keyakinan kepada kada dan kadar(takdir)

6.    syari’ah/syari’at
a.    pengertian dan ruang lingkupnya
b.    syari’ah dan fikih dan serta keabadian syari’ah islam

7.    akhlak
a.    pengertian dan ruang lingkupnya
b.    perbedaan akhlak dengan moral dan etika
c.    akhlak terhadap allah, manusia, dan lingkungan hidup

8.    takwa
a.    pengertian, kedudukan dan ruang lingkup takwa
b.    hubungan manusia dengan allah
c.    hubungan manusia dengan hati nurani atau dirinya sendiri
d.    hubungan manusia dengan sesama manusia
e.    hubungan manusia dengan lingkungan hidup

9.    islam dan ilmu pengetahuan
a.    kedudukan akal dan wahyu dalam islam
b.    klasifikasi ilmu dan karakteristik dalam islam
c.    kewajiban menuntut ilmu

F.    REFERENSI PERKULIAHAN
1.   Bacaan Wajib
·         Abd. Rachman Assegaf, Studi Islam Kontekstual, Yogyakarta: Gama Media, 2005.
·         Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam, Jakarta: Logos, 1998.
·         Ali Anwar Yusuf, Studi Agama Islam untuk Perguruan Tingggi Umum, Bandung: Pustaka Setia, 2003.
·         Atang Abd Hakim & Jaih Mubarok, Metodologi Studi Islam: Edisi Revisi, Bandung: Remaja Rosdakarya, cet XI, 2009.
·         Khoiruddin Nasution, Pengantar Studi Islam, Yogyakarta: Academia, 2009.
·         Ngainun Naim, Pengantar Studi Islam, Yogyakarta: Teras, 2009.
·         Rosihan Anwar dkk, Pengantar Studi Islam, Bandung: Pustaka Setia, 2009.

2.   Bacaan Tambahan
·         Ahmad Norma Permata, Metodologi Studi Agama, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000.
·         Ahmad Sahidin, Aliran-Aliran dalam Islam, Bandung: Salamadani, 2009.
·         Alwi Sihab, Islam Inklusif; Menuju Sikap Terbuka dalam Beragama, Bandung, Mizan 1999.
·         Carl Brokelman, History of  the Islamic People, London, Routledge & Keagen Paul Limited, 1949.
·         Fazlur Rahman, Islam, London: University of Chicago Press, 1966.
·         Harun Nasutian, Pembaruan dalam Islam: Sejarah Pemikiran dan Gerakan, Jakarta: Bulan Bintang, 1973.
·         Harun Nasution, Islam Ditinjau dari Beberapa Aspek, Jakarta: Bulan Bintang, 1985.
·         M. Amin Abdullah, Islamic Studies. Pustaka Pekajar: Yogyakarta
·         M. Amin Abdullah, Studi Agama: Normatifitas  dan Historisitas, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996.
·         M. Atho’ Mudzhar,  Pendekatan Studi Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.
·         M. Dede Ridwan, Tradisi Baru Penelitian Agama Islam, Tinjauan Antardisiplin Ilmu.
·         Maulana Muhammad Ali, Islamologi, Jakarta: Ikhtiar Baru Van Hoeve, 1980
·         Muhaimin et., Dimensi-Dimensi Studi Islam, Surabaya: Karya Abditama, 1994.
·         Mukti Ali, Metode Memahami Agama Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1991.
·         Mulyanto Sumardi, (ed.), Penelitian Agama Masalah dan Pemikiran, Jakarta: Sinar Harapan, 1981.
·         Nurcholis Majid, Islam  Doktrin dan Peradaban, Jakarta: Yayasan Wakaf Paramadina,1992.
·         Peter Connolly (Ed), Aneka Pendekatan Studi Agama, Yogyakarta: LKiS, cet II, 2009.
·         Rustam E Taburaka, Pengantar Ilmu Sejarah, Teori Filsafat Sejarah, Sejarah Filsafat dan IPTEK, Jakarta: Rineka Cipta, 1999.
·         Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed.), Metodologi Penelitian Agama: Sebuah Pengantar, Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991.
·         Yusra Marasabessy (Kontributor), Desekularisasi Pemikiran Landasan Islamisasi, Mizan, Bandung: 1987.


G.   SISTEM PERKULIAHAN
1. Ceramah
Dosen memberikan penjelasan dalam perkuliahan ketika membuka mata kuliah dan klarifikasi persoalan dalam perjalanan diskusi kelas.

2. Presentasi
Semua mahasiswa wajib mempresentasikan makalah yang dibuat secara kelompok. Presentasi dilakukan secara berkelompok sesuai dengan urutan pokok bahasan mata kuliah. Dalam presentasi makalah diperbolehkan menggunakan alat bantu LCD dengan menyajikan presentasi power point (minimal 5 halaman) yang menayangkan point-point makalah. Khusus untuk slide power point dibuat oleh perwakilan kelompok. Mahasiswa juga diperbolehkan menggunakan metode active learningsesuai dengan kemampuan yang dimiliki.

3. Resitasi (Tugas)
 a. Tugas Makalah Kelompok
·         Membuat makalah dengan format  tema sesuai daftar bab dalam silabus (minimal 15 halaman font times new roman spasi 1,5 dengan menggunakan 5 buku referensi)—disertai dengan halaman sampul dan biodata singkat mahasiswa
·         Dikumpulkan pada  Pertemuan Ketiga kepada Komting dalam bentuk hard copy dan soft file untuk selanjutnya di-layout menjadi BUKU/DIKTAT yang selanjutnya digunakan dalam semua sesi perkuliahan
·         Makalah dipresentasikan di depan kelas secara berurutan
·         Pada saat presentasi wajib membawa/fotocopy  referensi  buku/kitab yang dijadikan rujukan
·         Makalah akan dikoreksi dan jika menyimpang dari pembahasan wajib revisi (perbaikan)
b. Tugas Slide Power Point
·         Setiap Kelompok diwajibkan membuat slide power point (minimal 5 halaman)
·         Slide power point berisi inti bahan presentasi
·         Dikumpulkan pada  Pertemuan Ketiga kepada Komting dalam bentuk hard copy dan soft file
c. Test Mid Semester dan Akhir Semester
·         Test Mid Semester dilaksanakan sesuai kalender akademik
·         Test Akhir Semester dilaksanakan sesuai kalender akademik
·         Masing-masing soal TTS dan TAS berjumlah lima diambil dari bahan perkuliahan yang telah disampaikan di kelas (baik penjelasan dosen atau hasil presentasi)

H.   SISTEM EVALUASI
Perkuliahan ini akan memberi bobot nilai pada komponen-komponen berikut:
a.    Kehadiran                                10%
b.    Tugas Kelompok & Individu       10%
c.    Keaktifan dalam Kelas               10%
d.    Ujian Tengah Semester               30%
e.    Ujian Akhir Semester                  40%

SILABUS METODOLOGI STUDI ISLAM

MATA KULIAH : METODOLOGI STUDI ISLAM
DOSEN: KISMAN S.Pd, M.Pd,I

A. Informasi Umum

Nama Mata Kuliah : Metodologi Studi Islam
Kode Mata Kuliah :
Program Studi : S-1
Bobot : 2 SKS

B. Deskripsi

Dalam rangka mewujudkan kecintaan dan keyakinan manusia terhadap Islam yang tidak hanya bersifat normatif, dan bukan pula karena emosional semata-mata karena didukung oleh argumentasi yang bersifat rasional, kultural dan aktual, maka studi terhadap misi ajaran Islam secara komprehensif dinilai sangat urgen. Studi Islam juga dapat membuktikan kepada umat manusia bahwa Islam baik secara normatif maupun secara kultural dan rasional adalah ajaran yang dapat membawa manusia kepada kehidupan yang lebih baik, tanpa harus mengganggu keyakinan agama Islam. Selain itu, studi Islam juga dapat menumbuhkan sikap objektif dan akan menghilangkan citra negatif dari sebagian masyarakat terhadap ajaran Islam.

Mata Kuliah Metodologi Studi Islam (MSI) merupakan mata kuliah untuk program studi S-1 di Fakultas pendidikan islam pada sekolah tinggi ilmu agama islam al amin. Dalam perkuliahan matakuliah ini mahasiswa akan diarahkan pada cara memahami Islam, baik Islam sebagai agama, budaya dan ilmu. Islam sebagai agama menjadi pandangan hidup, sedangkan sebagai budaya Islam jadi gejala sosial yang muncul sebagai jawaban kritis masyarakat. Selain itu, Islam sebagai ilmu sangat menarik untuk dikaji dengan berbagai pendekatan, metode dan kajian ilmiyah lainnya.

Hal ini tentu harus dipahami secara betul oleh para mahasiswa karena pendekatan dan metode yang digunakan dalam kajian Islam sangat beragam. Implikasi dari keragaman ini adalah adanya warna-warni dalam berislam yang dilakukan oleh pengikutnya. Oleh sebab itu, pemahaman terhadap keragaman pendekatan dan metode perlu dipelajari dengan baik.

C. Tujuan Mata Kuliah

1. Memberikan pemahaman holistik, universal dan inklusif terhadap Islam
2. Memberikan kerangka metodologis dalam memahami Islam

D. Pokok Bahasan

1. Penelitian agama dan Model-Modelnya
a. Penelitian dan Penelitian Agama
b. Penelitian Agama dan Penelitian Keagamaan
c. Konstruksi Teori Penelitian Keagamaan
d. Model-Model Penelitian Keagamaan

2. Islam dan Agama-Agama
a. Islam dalam Wacana Agama-Agama
b. Signifikansi Studi Islam
c. Pertumbuhan Studi Islam di Dunia

3. Islam dan Kebudayaan
a. Kebudayaan: Pengertian Unsur dan Fungsi
b. Islam dan Kebudayaan Islami
c. Islam dan Kebudayaan Arab Pra-Islam.

4. Peranan Islam dalam Kehidupan manusia
a. Hubungan Tauhid Dengan Ilmu Pengetahuan
b. Paradigma Ilmu-Ilmu Islami
c. Ilmu Eksakta di Tangan Umat Islam
d.Sains Dunia Islam Masa Kini

5. Al-qur,an sebagai Sumber Agama Islam
a. Fungsi Al-Qur’an
b. Al-Qur’an sebagai Firman Allah
c. Hubungan Al-Qur’an dengan Hadits, Ijma’ dan Qiyas
d. Pendekatan Pokok dalam Studi Al-Qur’an


6. Hadist sebagai Sumber Ajaran Islam
a. Beberapa Istilah Seputar Hadist
b. Posisi dan Fungsi Hadist
c. Sejarah dan Kodifikasi Hadist
d. Unsur-Unsur Hadist

7. Ijtihad sebagai Sumber Ajaran Islam
a. Pengertian Ijtihad
b. Dasar-Dasar Ijtihad
c. Syarat-Syarat Mujtahid
d. Lapangan Ijtihad (Majal Al Ijtihad)
e. Hukum Ijtihad
f. Ijtihad Nabi SAW
g. Ijtihad Sumber Dinamika

8. Doktrin Kepercayaan Dalam Islam
a. Iman kepada Allah
b. Kemustahilan Menemukan Zat Allah
c. Argument Keberadaan Allah
d. Iman kepada Malaikat, Kitab, dan Rasul Allah


9. Sejarah Islam
a. Fase-Fase Sejarah Islam
b. Islam Periode Klasik
c. Islam Periode Pertengahan (1250-1800)
d. Islam Periode Modern (1800-sekarang)

10. Dimensi dan Aliran Pemikiran Islam
a. Dimensi Islam, Iman dan Ihsan
b. Munculnya Aliran Pemikiran Islam
c. Aliran Teologi (Kalam)
d. Aliran Fiqh
e. Aliran Tasawwuf

11. Reaksi Pemikiran Islam terhadap Globalisasi
a. Tradisionalis
b. Modernis
c. Revivalis-Fundamentalis
d. Transformatif


12. Islam, Moral, dan Kemanusiaan.
a. Islam dan Moral
   a. Tujuan Muhammad diutus
   b. Akhlak Islami
b. Islam dan Kemanusiaan
   a. Kedudukan Manusia
   b. Tugas Manusia
   c. Manusia sebagai Khalifah

13. Keluarga dan Masyarakat
a. Keluarga sebagai Pondasi Masyarakat
b. Musyawarah dan Tolong Menolong
c. Hubungan Silaturahim

14. Islam dan Gagasan Universal
a. Islam dan Globalisasi
b. Modernisme dan Puritanisme Islam
c. Gerakan Fundamentalisme dan Radikalisme Islam
d. Islam: Eksklusif dan Inklusif
e. Islamisasi Sains
f. Pluralisme Agama-Agama

15. Dinamika Islam Kontemporer
a. Post Modernisme dan Neomodernisme Islam
b. Islam Liberal
c. Islam Kultural dan Islam Struktural
d. Postradisionalisme Islam
e. Jihad dan Terorisme

E. Referensi Pokok

• Abd. Rachman Assegaf, Studi Islam Kontekstual.
• Abdur Razak, Cara memahami Islam.
• Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam, Jakarta: Logos, 1998.
• Ahmad Abdul Hamid Ghurab, Menyingkap Tabir Orientalisme, Jakarta: Pustaka al-Kautsar, 1993.
• Ahmad Norma Permata, Metodologi Studi Agama, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000.
• Ahmad Sahidin, Aliran-Aliran dalam Islam, Bandung: Salamadani, 2009.
• Alfatun Muchtar. Tunduk Kepada Allah: Fungsi dan Peran Agama dalam Kehidupan Manusia.
• Ali Syari’ati, Sosiologi Islam.
• Alwi Sihab, Islam Inklusif; Menuju Sikap Terbuka dalam Beragama, Bandung, Mizan 1999.
• Amin Abdullah, Studi Agama;Normatifitas dan Historisitas
• Atang Abd Hakim & Jaih Mubarok, Metodologi Studi Islam: Edisi Revisi, Bandung: Remaja Rosdakarya, cet XI, 2009.
• Azyumardi Azra, Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru, Jakarta : Logos, 1999.
• Carl Brokelman, History of the Islamic People, London, Routledge & Keagen Paul Limited, 1949.
• Fazlur Rahman, Islam
• Harun Nasutian, Pembaruan dalam Islam: Sejarah Pemikiran dan Gerakan, Jakarta: Bulan Bintang, 1973.
• Harun Nasution, Falsafah dan Mistisisme dalam Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1992.
• Harun Nasution, Islam Ditinjau Dari Beberapa Aspek, Jakarta: Bulan Bintang, 1985.
• M. Amin Abdullah, Islamic Studies. Pustaka Pekajar: Yogyakarta
• M. Amin Abdullah, Studi Agama: Normatifitas atau Historisitas?, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996.
• M. Atho’ Mudzhar, Pendekatan Studi Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.
• M. Dede Ridwan, Tradisi Baru Penelitian Agama Islam, Tinjauan Antardisiplin Ilmu.
• Marsahl G. Hudgson, The Ventura or Islam, Vol.III, New York, The Unwim University Chicago Press, 1974.
• Maryam Jamilah, Islam dan Orientalisme, Sebuah Kajian Analitik, Terj. Machnun Husein, Jakarta: Rajawalipers, 1994.
• Maulana Muhammad Ali, Islamologi, Jakarta: Ikhtiar Baru Van Hoeve, 1980
• Muh. Nur Hakim, Metodologi Studi Islam
• Muhaimin et., Dimensi-Dimensi Studi Islam, Surabaya: Karya Abditama, 1994.
• Muhammad Atho` Muzhar, Metode Pendekatan dalam Studi Islam.
• Mukti Ali, Memahami Beberapa Aspek Ajaran Islam
• Mukti Ali, Metode Memahami Agama Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1991.
• Mulyanto Sumardi, (ed.), Penelitian Agama Masalah dan Pemikiran, Jakarta: Sinar Harapan, 1981.
• Munawi Sadzali, Islam dan Tatanegara
• Muyoo Sumardi, Penelitian Agama Masalah dan Pemikiran
• Narudin Razak, Dienul Islam, Bandung, PT. Ma’arif,1996
• Nasikun, Pokok-pokok Agama Islam.
• Nurcholis Majid, Islam Doktrin dan Peradaban, Jakarta: Yayasan Wakaf Paramadina,1992.
• Peter Connolly (Ed), Aneka Pendekatan Studi Agama, Yogyakarta: LKiS, cet II, 2009.
• Richard C. Martin, (ED), Approaches to Islam in Religious Studies, Tucsan the University of Arizona press, 1985.
• Rustam E Taburaka, Pengantar Ilmu Sejarah, Teori Filsafat Sejarah, Sejarah Filsafat dan IPTEK, Jakarta: Rineka Cipta, 1999.
• Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed.), Metodologi Penelitian Agama: Sebuah Pengantar, Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991.
• W. Mongemory Watt, Pengantar Studi Al Qur’an
• Yusra Marasabessy (Kontributor), Desekularisasi Pemikiran Landasan Islamisasi, Mizan, Bandung: 1987.

F. Sistem Perkuliahan

1. Ceramah
Dosen memberikan penjelasan dalam perkuliahan ketika membuka mata kuliah dan klarifikasi persoalan dalam perjalanan diskusi kelas.

2. Presentasi
Semua mahasiswa wajib mempresentasikan makalah yang dibuat secara individu. Presentasi dilakukan secara berkelompok sesuai dengan urutan pokok bahasan mata kuliah. Dalam presentasi makalah menggunakan alat bantu LCD dengan menyajikan presentasi power point (minimal 5 halaman) yang menayangkan point-point makalah. Khusus untuk slide power point dapat dibuat oleh perwakilan kelompok.

3. Resitasi (Tugas)
a. Tugas Individu I
• Membuat makalah dengan format tema sesuai daftar bab dalam silabus (minimal 10 halaman font times new roman spasi 1,5, kertas A 4. Refensi yang digunakan dalam penyusunan makalah minimal 5 buku serta diperbolehkan menggunakan referensi yang di akses di internet dengan mencantumkan alamat situsnya
• Dikumpulkan 3 hari sebelum presentasi
• Makalah dipresentasikan di depan kelas secara berurutan
• Makalah akan dikoreksi dan jika menyimpang dari pembahasan wajib revisi (perbaikan)
• Makalah harus juga dikirim melalui internet dengan alamat e-mail: kismandompu@gmail.com.• Subject email ditulis: urutan makalah-judul singkat-nama mahasiswa.

b. Tugas Individu II
• Membuat resensi/sinopsis, resume kitab/buku terbitan tahun 2000-2009
• Judul/tema buku berisi tentang kajian-kajian keislaman
• Tugas dikerjakan secara individu
• Resensi/sinopsis, resume kitab/buku diketik minimal 5 halaman font times new roman spasi 1,5 dengan—disertai dengan halaman sampul dan biodata singkat mahasiswa.

G. Sistem Evaluasi

Perkuliahan ini akan memberi bobot nilai pada komponen-komponen berikut:
a. Kehadiran 10%
b. Tugas Individu 10%
c. Keaktifan Perkuliahan (Diskusi)10%
d. Ujian Tengah Semester 30%
e. Ujian Akhir Semester 40%